Lihat Semua : videografis
Bantuan Pasang Listrik Baru Hingga 83.000 Rumah Tangga
Dipublikasikan pada 2 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Alfin Ardian / View : 1.641 |
indonesiabaik.id - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sepakat meningkatkan jumlah bantuan pasang baru listrik (BPBL) untuk masyarakat kurang mampu.
Menuju Pemerataan Listrik Seluruh Negeri
Jumlah bantuan sambungan listrik baru untuk masyarakat kurang mampu kini dinaikkan menjadi 83.000 rumah tangga (RT) pada tahun 2023. Jumlah ini meningkat sebanyak 3.000 rumah dari tahun sebelumnya sebanyak 80.000 rumah.
Data Kementerian ESDM menyebutkan, hingga semester II 2022, Rasio Elektrifikasi atau perbandingan rumah tangga berlistrik dengan total rumah tangga Indonesia mencapai 99,56%. Dari data tersebut, masih ada sekitar 347.141 rumah tangga yang belum berlistrik dan sebagian besar tersebar di daerah 3T.
Untukitu, Upaya penyediaan listrik merata di seluruh wilayah Indonesia terus dilakukan, terutama daerah pelosok agar masyarakat bisa menikmatinya. Untuk program bantuan BPBL ini akan dibiayai dengan total anggaran Rp201,65 miliar.
Adapun BPBL merupakan bantuan pemasangan baru listrik bagi rumah tangga tidak mampu. Bantuannya meliputi instalasi tenaga listrik dan biaya pemasangannya, hingga biaya sertifikasi laik operasi dan biaya penyambungan baru ke PLN.
Diharapkan, program ini bisa menjangkau penyediaan listrik yang adil bagi masyarakat Indonesia.