Lihat Semua : videografis
Kartu Prakerja Curi Perhatian Dunia
Dipublikasikan pada 2 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Alfin Ardian / View : 1.347 |
indonesiabaik.id - Dua tahun sejak 2020, pelaksanaan Program Kartu Prakerja telah berikan dampak positif.
Bantu Masyarakat Terdampak COVID-19
Kementerian Perekonomian menyebut, sejak dibuka pada 11 April 2020, jumlah penerima Program Kartu Prakerja saat ini telah mencapai sekitar 11,4 juta orang dari 22 gelombang pendaftaran.
Sebanyak 87% penerima tersebut belum pernah mengikuti pelatihan sebelumnya, sehingga ikut pelatihan Prakerja menjadi pengalaman pelatihan pertama bagi mereka.
Riset evaluasi dampak program yang dilakukan oleh The Abdul Latif Jameel Poverty Action Lab (J-PAL) Southeast Asia dan Rumah Presisi Indonesia memperlihatkan secara ilmiah, bahwa Program Kartu Prakerja berdampak positif terhadap peningkatan kompetensi, produktivitas, kebekerjaan, kewirausahaan, serta pendapatan para penerimanya.
Pencapaian tersebut memperlihatkan Program Kartu Prakerja telah berhasil menjalankan misi gandanya pada masa pandemi, yaitu meningkatkan keterampilan sekaligus menjaga daya beli masyarakat.
Bisa Dicontoh Negara Berkembang Lain
Keberhasilan program Kartu Prakerja di Indonesia ini ternyata mencuri perhatian dunia. Program kartu prakerja diklaim bisa jadi percontohan dan diterapkan di negara-negara berkembang lainnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, selaku Ketua Komite Cipta Kerja menyebut, tidak berlebihan apabila Program Kartu Prakerja dijadikan contoh sukses program Pemerintah yang sesuai tema Presidensi G20 Indonesia yakni Recover Together, Recover Stronger, sehingga Kartu Prakerja bisa direplikasi di negara-negara berkembang lainnya.