Lihat Semua : infografis
Hati-Hati Pakai Tes Antigen Mandiri
Dipublikasikan pada 2 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Chyntia Devina / View : 6.072 |
indonesiabaik.id - Panduan tes antigen di Indonesia masih dilakukan tenaga profesional karena pengujian dengan metode swab butuh kehati-hatian.
Bagaimana jika dilakukan sendiri atau mandiri?
WHO sudah menerbitkan panduan melakukan rapid test antigen secara mandiri.
Adapun tes antigen merupkan tes menggunakan metode swab dan mengambil sampel dari dalam saluran pernapasan manusia. Untuk itu, jika melakukannya secara mandiri, maka perhatikan bahwa kita sudah cukup handal melakukannya.
Tak hanya itu, kita juga perlu pastikan untuk memilih alat tes antigen yang memiliki izin edar resmi dari Kementerian Kesehatan untuk menjamin kualitas dan akurasi tes. Dan terpenting, kita perlu memperhatikan pengelolaan limbah medisnya agar tidak terjadi penularan terhadap lingkungan.
Perhatikan bahayanya lakukan tes COVID-19 sendiri
1. Kesalahan hasil pemeriksaan
Kesalahan dalam pengambilan sampel untuk pemeriksaan bisa memberikan hasil yang tidak tepat.
2. Bisa Patah dan Tertelan
Dampak swab antigen ini bisa terjadi pada yang memiliki struktur hidung yang bengkok atau tidak normal. Bila yang melakukan swab tidak memahami struktur tersebut, bisa menyebabkan kesakitan yang luar biasa.
3. Pendarahan
Risiko pendarahan bisa terjadi jika tangkai swab mengenai pembuluh darah.