indonesiabaik.id - SohIB, data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan perbaikan dalam kesetaraan gender di Indonesia , lho!

Terus Menurun, Terus Membaik

Indeks Ketimpangan Gender (IKG) Indonesia 2024 sebesar 0,421, turun 0,026 poin atau lebih dari dua kali lipat dibandingkan penurunan tahun sebelumnya. Penurunan itu terus konsisten bahkan jika menilik grafik dalam 5 tahun belakangan sejak 2020 yang berada di angka 0,472. Penurunan angka IKG ini menunjukkan perbaikan dalam kesetaraan gender.

Dalam data yang disampaikan, perbaikan Indeks Ketimpangan Gender (IKG) Indonesia itu terjadi pada semua dimensi, terutama pada dimensi pasar tenaga kerja.

Rinciannya sebagai berikut:

Dimensi Kesehatan Reproduksi

• Melahirkan tidak di fasilitas kesehatan (MTF)

            Dalam dimensi ini angkanya turun sebesar 0,032 poin atau 25,40% dibandingkan tahun 2023.

• Melahirkan anak lahir hidup pertama berusia < 20 tahun (MHPK20) 

            Dalam dimensi ini turun sebesar 0,010 poin atau 3,88% dibandingkan tahun 2023.

Dimensi Pemberdayaan

Persentase Anggota Legislatif Laki-laki dan Perempuan

• Persentase anggota legislatif perempuan naik sebesar 0,32 persen poin

• Gender gap turun dari 65,36 persen poin pada tahun 2018 menjadi 55,08 persen poin pada tahun 2024.

Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan dengan Pendidikan Minimal SMA

• Persentase penduduk perempuan dengan pendidikan minimal SMA naik 0,04 persen poin dibandingkan tahun 2023, sementara laki-laki naik 1,16 persen poin dibandingkan tahun 2023.

• Gender gap turun dari 7,28 persen poin pada tahu 2018 menjadi 6,14 persen poin pada tahun 2024.

​​​​​​​

Dimensi Pasar Tenaga Kerja

• TPK perempuan naik 1,9 persen poin dibandingkan tahun 2023, sementara TPAK laki-laki naik 0,40 persen poin dibandingkan tahun 2023.

• Gender gap turun dari 31,00 persen poin pada tahun 2018 menjadi 28,24 persen poin pada tahun 2024.

Penurunan IKG

Mulai tahun 2024, BPS menyajikan angka IKG untuk 38 provinsi. Dari jumlah tersebut, 16 provinsi memiliki capaian IKG di bawah angka nasional, sementara 22 provinsi memiliki capaian IKG di atas angka nasional.

Provinsi yang mengalami penurunan IKG terdalam di tahun 2024 adalah Nusa Tenggara Barat, sedangkan provinsi yang mengalami peningkatan IKG tertinggi adalah Maluku.

Sebagian besar provinsi di Indonesia mengalami penurunan Indeks Ketimpangan Gender (IKG).