Indonesiabaik.id   -   Tren kenaikan jumlah orang bersepeda meningkat beberapa minggu pasca pemberlakukan kebijakan PSBB di Jakarta. Tren kenaikannya pun cukup merata, yang kemudian diikuti oleh beberapa kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Menurut The Institute for Transportation and Development Policy (ITDP), hingga saat ini terjadi peningkatan jumlah pengguna sepeda pada titik tertentu di Jakarta, selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi sebesar 1.000 persen atau 10 kali lipat dari sebelumnya.

Berdasarkan data, angka tersebut diperoleh berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan tim ITDP pada Juni 2020 dibandingkan dengan penghitungan yang dilakukan pada Oktober 2019 pada saat uji coba jalur sepeda 63 km.

Survei perhitungan ini dilakukan pada hari kerja di jam sibuk yakni pukul 06.30 hingga 08.00 WIB. Pada masa sebelum pandemi COVID-19 ITDP melakukan survei penghitungan sepeda di beberapa titik di antaranya, Sudirman-Thamrin, Dukuh Atas, Gelora Bung Karno dan Sarinah.

Bersepeda memang dinilai memiliki banyak manfaat. Selain mendapatkan manfaat kesehatan atau transportasi, bersepeda bagi sebagian orang dapat menjadi sarana rekreasi. Beberapa manfaat bersepeda untuk kesehatan di antaranya;

Meningkatkan mood dan mengurangi stress, ini karena saat manusia melakukan aktivitas fisik, termasuk bersepeda, akan membuat tubuh memprodukdi hormon dopamin yang dapat meningkatkan rasa bahagia sehingga dapat mengurangi stres, atau bahkan depresi.

Selain itu, manfaat lainnya dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Sepeda bermanfaat merangsang dan memperbaiki jantung, paru-paru, sirkulasi darah, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Bersepeda akan memperkuat otot jantung dan mengurangi kadar lemak dalam darah.

Ada juga manfaatnya untuk menangkal diabetes, meningkatkan kekuatan otot, merawat sendi hingga menurunkan berat badan. Buat kamu yang ingin menjaga berat badan, bersepeda jadi pilihan bagus. Karena bersepeda dinilai dapat membantu kamu untuk memastikan bahwa pengeluaran energimu lebih besar daripada asupan energi, karena kamu membakar kalori saat sedang bersepeda.

Adapun jenis-jenis sepeda bisa digunakan yang disesuaikan medan jalan yang dilewati, ada jenis sepeda di aspal, jalan berbatu hingga jalanan bervariasi.