indonesiabaik.id - Yuk, mulai gunakan penulisan/ucapan atau ungkapan dirgahayu sesuai tata bahasa yang benar.

Kesalahan yang Sering Terjadi

Antusias masyarakat pada setiap moment bulan kemerdekaan dilakukan guna menyemarakkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia. Salah satunya, dengan mengucapkan atau berbagi ucapan tentang Hari Kemerdekaan seperti HUT RI atau Dirgahayu RI.

Namun, pada beberapa ucapan dirgahayu, masyarakat masih melakukan cara penulisan ataupun ucapan dirgahayu yang salah, sehingga berpotensi menimbulkan kesalahan penafsiran.

Misalnya dalam hal penulisan kata 'Dirgahayu', seringkali ditambahkan kata yang tidak sesuai sehingga menimbulkan pengertian yang berbeda. Padahal, dirgahayu artinya berumur panjang atau kata sifat.

Kemudian, penulisan umur pada ucapan dirgahayu juga seringkali masih salah. Adapun penggunaan umur ke-77 diletakan di awal sebelum nama negara, sebab jika salah, penafsirannya tentu berbeda.

Contoh: HUT RI ke-77

Penulisan ucapan tersebur dianggap salah. Sebab, kalimat tersebut akan menimbulkan penafsiran bahwa yang sedang berulang tahun adalah RI ke-76, sementara negara kita hanya ada satu.

Kesalahan penulisan maupun tata pengucapan itu bisa dikarenakan masyarakat yang tidak sadar atau belum memahami betul penggunaan tulisan HUT RI yang benar sesuai kaidah bahasa Indonesia yang tepat.