Indonesiabaik.id - Peningkatan jumlah pendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan seleksi bantuan beasiswa Bidikmisi dalam tiga tahun terakhir mengalami kenaikan. Peserta yang mendaftar pada tahun 2015 sekitar 764.185 orang, sedikit menurun di tahun 2016 sekitar 721,326, dan kembali melonjak pada 2017 dengan sekitar 797.023 pendaftar. Begitu pula peserta Bidikmisi mengalami kenaikan secara konsisten. Di tahun 2017 sebanyak 157.947 pendaftar, 2016 sebanyak 124.398 dan di 2015 sebesar 90.686 pendaftar

Kenaikan jumlah pendaftar juga dibarengi dengan daya tampung yang tersedia di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) pada tahun 2017 sebanyak 128.085 di 85 PTN. Meningkat dibanding tahun 2016 sebesar 126.804 di 78 PTN dan 2015 sebesar 115.788 di 74 PTN.

Pada tahun 2017 lalu berdasarkan klasifikasi kelompok. Sosial dan Humaniora (Soshum) merupakan yang paling banyak diminati, baik dari pendaftar regular maupun Bidikmisi. Dari total 797.023 pendaftar, sebanyak 260.780 dari regular mendaftar di Soshum dan 66.897 pendaftar Bidikmisi yang mengambil Soshum. Diharapkan untuk peserta yang mendaftar pada SBMPTN 2018 maupun Bidikmisi 2018 untuk datang secara pribadi dan tidak dapat diwakilkan.