Indonesiabaik.id - Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di Indonesia juga akan disertai dengan Pemilihan Presiden (Pilpres) diramaikan dengan kontestasi ulang antara Joko Widodo dengan Prabowo Subianto yang telah ditetapkan sebagai capres oleh KPU pada 20 September 2018. Namun kali ini masing-masing calon presiden tersebut akan menggandeng calon wakil presiden (cawapres) baru.

Ya, Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden Indonesia saat ini (petahana) akan bersaing kembali dengan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden 2019. Seperti diketahui, Jokowi merupakan seorang pengusaha asal Surakarta (Solo) dan pernah menjadi Walikota Solo periode 2005-2015 serta pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2016.

Jokowi akhirnya mengumumkan pasangan calon wakil presiden yang kelak akan mendampinginya berlaga. Adalah Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin sebagai pilihan presiden untuk cawapresnya. Seperti diketahui, KH Ma’ruf Amin yang juga pendiri Pesantren An-Nawawi di Serang, Banten, pernah menjadi anggota DPRD, DPR RI, dan MPR RI.

Sementara itu, capres Prabowo Subianto yang saat ini merupakan Ketua Umum Partai Gerindra merupakan mantan Pangkostrad AD serta Danjen Kopassus, telah memilih Sandiaga Uno sebagai cawapresnya. Sandiaga Uno merupakan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Selain itu, ia adalah orang terkaya ke-85 di Indonesia 2018 versi majalah Globe Asia.