indonesiabaik.id - Masyarakat perlu berhati-hati saat membeli vitamin ataupun obat yang dijual secara bebas melalui online shop.

Perlu Ketelitian

Membedakan vitamin asli atau vitamin palsu memang perlu kesadaran dan ketelitian dari pihak yang menggunakan. Salah satu cara untuk membedakan adalah dengan memastikan pembelian melalui sumber yang resmi, kredibel, dan memiliki nama yang sudah terdaftar di Kementerian Kesehatan.

Pastikan Vitamin Aman

Membeli produk vitamin melalui online perlu kehati-hatian dan memastikan produk benar-benar aman. Salah satunya dengan mengecek dari kemasannya, mulai dari tutup botol, ukuran/bentuk botol, hingga bentuk obat apakah sesuai dengan produksinya.

Pastikan juga label pada kemasan suplemen atau vitamin. Waspadai jika label tampak lebih kusam, lebih buram, dan warnanya bisa berbeda dengan label asli. Pastikan label merek terbaca jelas tanpa kesalahan penulisan. Penting juga mengecek kandungan, tanggal kadaluwarsa, hingga izin edarnya agar lebih terjamin keamanannya.

Melansir dari Mindful Family Medicine, ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan ketika membeli vitamin atau obat-obatan melalui daring di antaranya dengan memperhatikan harga yang ditawarkan. Jika vitamin dan suplemen berharga setengah dari harga yang dicantumkan oleh pabrikan itu sendiri, mungkin ada alasannya. Sebagian besar penjual membeli suplemen dengan diskon 25-45 persen dari produsen, jadi ketika barang dijual dengan diskon 25-45 persen, itu bisa menjadi perhatian.

Beberapa produk juga melampirkan barcode atau QR code untuk mengecek keasliannya. Untuk memastikan lebih aman, coba scan barcode yang tertera.