Lihat Semua : videografis

Pembangunan Kampus UIII Segera Rampung


Dipublikasikan pada 3 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Ananda Syaifullah /   View : 1.503

indonesiabaik.id - Program Padat Karya Tunai besar-besaran dilakukan melalui Kementerian PUPR sebagai upaya mempercepat pemulihan ekonomi dan mendorong daya beli masyarakat.

Padat Karya Tunai

Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada tahun anggaran (TA) 2021 menyelenggarakan program infrastruktur kerakyatan yang dilakukan melalui skema Padat Karya Tunai (PKT/cash for work). PKT ini ditargetkan dapat menyerap tenaga kerja sebanyak 1,23 juta orang dengan total anggaran sebesar Rp 23,24 triliun.

Realisasi Padat Karya Tunai

Hingga awal Maret 2021, Padat Karya Tunai telah berhasil menyerap 714.268 Hari Orang Kerja (HOK) yang dilakukan di seluruh penanganan ruas jalan nasional di seluruh Indonesia.

Salah satu proyek yang telah dimulai yakni bidang jalan dan jembatan yang alokasi anggarannya sebesar Rp7,465 triliun dan direncanakan dapat menyerap total 15.225.029 Hari Orang Kerja (HOK).

Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Pengerjaan yang dilakukan dengan program padat karya tidak hanya dapat memperbaiki infrastruktur pelayanan masyarakat tetapi juga memberikan penghasilan pada masyarakat yang dapat meningkatkan daya beli dan konsumsi mereka.

Padat Karya Tunai dilaksanakan melalui pembangunan infrastruktur yang melibatkan masyarakat/warga setempat sebagai pelaku pembangunan, khususnya infrastruktur berskala kecil yang tidak membutuhkan teknologi.



Videografis Terkait