Lihat Semua : videopendek

Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut


Dipublikasikan pada one year ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Nur Halimah Syafira / Desain : Randita Amalia /   View : 739

indonesiabaik.id — Pada 5 April 2022, WHO pertama kali menerima laporan dari Inggris Raya mengenai sepuluh kasus hepatitis akut yang tidak diketahui etiologinya pada anak-anak usia 11 bulan-5 tahun pada periode Januari hingga Maret 2022 di Skotlandia Tengah.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.02/C/2515/2022 tentang Kewaspadaan terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology).

Siti Nadia Tarmizi, Juru Bicara Kemenkes, menyampaikan bahwa Kemenkes telah meningkatkan kewaspadaan dalam dua pekan terakhir setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus hepatitis akut yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika, dan Asia, serta belum diketahui penyebabnya sejak 15 April 2022.

Kewaspadaan mengenai Penemuan Kasus Hepatitis Akut meningkat setelah adanya tiga pasien anak yang dirawat di RSUPN Dr. Ciptomangunkusumo Jakarta dengan dugaan hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya meninggal dunia.

Kemenkes memberikan imbauan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tetap tenang.

Oh iya, SohIB dapat melakukan pencegahan diatas melalui:

  1. Mencuci tangan dengan sabun
  2. Memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih
  3. Tidak bergantian alat makan dengan orang lain
  4. Menghindari kontak langsung dengan orang sakit, serta
  5. Melaksanakan protokol kesehatan.