Lihat Semua : infografis
Beli Biosolar Kini Pakai QR Code MyPertamina
Dipublikasikan pada one year ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Yuli Nurhanisah / Desain : Ananda Syaifullah / View : 42.306 |
Indonesiabaik.id - Pertamina mulai uji coba pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Biosolar menggunakan QR Code mulai Kamis (1/12). Namun, kebijakan ini baru diuji coba di beberapa wilayah, di antaranya Kota Payakumbuh, Sumatera Barat serta di Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Cara Scan QR Code
Untuk bisa mengonsumsi Biosolar, konsumen perlu mendaftar dulu di aplikasi MyPertamina atau laman resmi. Untuk mendaftar konsumen harus menyiapkan dokumen foto KTP, foto diri, foto STNK (tampak depan dan belakang), foto kendaraan tampak keseluruhan, foto kendaraan tampak depan, nomor polisi dan untuk konsumen layanan umum atau non-kendaraan juga menyiapkan foto surat rekomendasi dan foto KIR.
Bagi pengguna Biosolar yang sudah terdaftar di Subsidi Tepat MyPertamina bisa melakukan pengisian BBM subsidi dengan cara:
- Siapkan QR code yang sudah diperoleh
- Tunjukkan QR code tersebut kepada operator SPBU melalui ponsel maupun cetak
- Isi Solar subsidi atau Biosolar sesuai kendaraan masing-masing
- Lakukan pembayaran
Batas Kuota Pembelian
Pembelian Biosolar dengan QR code bertujuan agar penyaluran lebih tepat sasaran dan sesuai dengan kuota harian. Hal tersebut sesuai ketentuan dalam Surat Keputusan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) No. 04/P3JBT/BPH Migas/KOM/2020.
Merujuk Surat Keputusan tersebut, ketentuan kuota harian pembelian Solar subsidi untuk setiap kendaraan, yakni:
- Maksimal 60 liter per hari untuk kendaraan pribadi roda empat
- Maksimal 80 liter per hari untuk kendaraan umum angkutan orang atau barang roda empat
- Maksimal 200 liter per hari untuk kendaraan umum angkutan orang atau barang roda enam atau lebih