Lihat Semua : infografis
Pedoman Baru untuk Merawat Pasien Covid-19
Dipublikasikan pada 3 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Yuli Nurhanisah / Desain : Abdurrahman Naufal / View : 4.097 |
Indonesiabaik.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperbarui pedoman perawatan pasien COVID-19. Salah satu poinnya adalah rekomendasi pulse oximeter atau oximeter untuk yang isolasi mandiri. Hal ini tertuang dalam pedoman tata laksana Covid-19 WHO yang diperbarui pekan lalu, Senin (25/1/2021).
Lima Rekomendasi Terbaru Menurut WHO
- Rekomendasi penilaian klinis, termasuk pertimbangan keputusan masuk rumah sakit dan unit peratan intensif (ICU).
- Rekomendasi penggunaan alat oximetri nadi di rumah sebagai bagian dari paket perawatan.
- Rekomendasi bersyarat untuk posisi terjaga atau awake prone positioning saat gejala parah.
- Rekomendasi menggunakan dosis antikoagulan tromboprofilaksis daripada dosis menengah atau terapeutik pada pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit, dan menggunakan anti-koagulan dosis rendah untuk mencegah pembekuan darah.
- Rekomendasi penggunaan paket perawatan (didefinisikan sebagai tiga atau lebih praktik berdasarkan bukti yang disampaikan bersama-sama dan secara konsisten untuk meningkatkan perawatan) yang dipilih secara lokal oleh rumah sakit atau ICU dan disesuaikan seperlunya untuk keadaan lokal pada pasien dengan COVID-19 kritis (sangat kepastian rendah).
Pasien Covid-19 yang menjalankan isolasi mandiri di rumah harus menggunakan oximeter nadi ( pulse oximeter). Hal ini agar pasien dapat mengukur kadar oksigen secara mandiri. Selain itu, WHO menyarankan dokter untuk menempatkan pasien dalam posisi tengkurap di depan mereka, yang ditujukan untuk meningkatkan alirak oksigen pasien.