Lihat Semua : infografis
Yuk! Periksa TBC, Obati Sampai Sembuh
Dipublikasikan pada 5 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Yuli Nurhanisah / Desain : Gemawan Dwi Putra / View : 23.078 |
Indonesiabaik.id - Tuberkulosis (TB atau TBC) yang juga sering disebut “flek paru” adalah gangguan pernapasan kronis yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit TBC merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting di dunia. Saat ini Indonesia menduduki peringkat kedua sebagai negara dengan penderita tuberkulosis terbanyak setelah India.
Data terbaru dari Profil Kesehatan Indonesia keluaran Kemenkes melaporkan bahwa ada 351.893 kasus TBC di Indonesia per tahun 2016, meningkat dari tahun 2015 sebesar 330.729 kasus. Saat menderita penyakit TBC, dokter akan menyarankan untuk melakukan beberapa pemeriksaan. Apa saja? Pertama, pemeriksaan darah untuk mendeteksi adanya infeksi TB dengan ditemukan peningkatan sel darah putih dan laju endap darah.
Kemudian, dilakukan pemeriksaan dahak untuk menentukan adanya kuman TB. Dilanjutkan tes tuberculin yang biasanya banyak dipakai untuk mendiagnosis TB pada anak. Terakhir, dilakukan pemeriksaan rontgen dada atau tes radiologi untuk diagnosis TB.
Apabila telah dipastikan menderita TB, akan dilakukan pengobatan TB yang berlangsung selama 6 – 8 bulan. Pengobatan terbagi dalam 2 tahap, tahap pertama disebut tahap awal / fase intensif dimana obat diminum setiap hari selama 2 atau 3 bulan. Tahap kedua disebut fase lanjutan, obat diminum 3 kali seminggu selama 4 atau 5 bulan.