Lihat Semua : motion_grafis

Gerakan Literasi Nasional, Strategi Giatkan Minat Membaca


Dipublikasikan pada 7 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Ananda Syaifullah / Desain : RM Ksatria Bhumi Persada /   View : 2.201

Walau angka buta huruf di Indonesia terus turun, namun nyatanya peningkatan angka melek huruf itu nggak sebanding dengan kenaikan minat dan daya baca masyarakat. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Central Connecticut State University terkait minat baca menempatkan Indonesia di posisi 60 dari 61 negara, hanya setingkat di atas Botswana.

Oleh karena itulah gerakan literasi nasional terus digalakkan. Untuk meningkatkan minat baca, maka pemerintah membuat Taman Bacaan Sekolah (TBS), Taman Bacaan Masyarakat (TBM,) Taman Bacaan Keliling (TBK), dan Taman Bacaan Digital (TBD). Pendirian taman-taman bacaan diharapkan mampu mendorong minat baca anak dan masyarakat.

Pada 2017, gerakan literasi berfokus pada sosialisasi integrasi literasi dalam pembelajaran semua mata pelajaran di kelas, penggalangan dukungan dan pelibatan pegiat literasi, dan promosi melalui media massa termasuk media sosial.

Sebab secara konseptual, pengertian literasi yang diadopsi dan disosialisasikan Kemendikbud bukanlah sekadar kegiatan membaca dan menulis. Lebih dari itu, literasi merupakan kemampuan mengakses, mencerna, dan memanfaatkan informasi secara cerdas.



Motion Grafis Terkait