Lihat Semua : videografis
Efek Samping Vaksinasi COVID-19 Berbeda Bagi Tiap Orang?
Dipublikasikan pada 3 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Ananda Syaifullah / View : 6.924 |
indonesiabaik.id - Setelah mendapatkan vaksin corona, biasanya akan muncul beberapa gejala atau efek samping yang berbeda yang disebabkan beberapa faktor.
Respon Tubuh
Efek samping atau yang disebut Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) seperti demam, mual, pusing, nyeri otot, ngantuk, kemerahan, hingga gatal menjadi hal normal bagi seseorang yang telah diberikan vaksin.
Pasalnya, hal tersebut merupakan reaksi tubuh terhadap benda asing dalam hal ini vaksin yang dimasukkan ke dalam tubuh. Efek samping vaksin yang muncul bisa menjadi tanda bahwa tubuh mulai membangun sistem perlindungan dari virus. Namun, hal itu dikhawatirkan, sebab efek samping biasanya akan menghilang setelah beberapa hari.
Beda Orang, Beda Efek
Dilansir dari ABC News, seorang ahli virologi dari Griffifth University, Johnson Mak menyatakan bahwa terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perbedaan efek samping pada tiap orang. Di antara faktor yang mempengaruhinya adalah genetik, seberapa sehat tubuh kita ketika mendapat vaksin, seberapa sensitif sistem imun kita, dan level stres kita.
Hal yang sama dikatakan oleh Ketua Komnas PP KIPI Profesor Dr. dr. Hinky Hindra Irawan Satari, Sp. A(K), M. TropPaed. Dalam acara #TANYAIDI yang diselenggarakan Tim Advokasi Vaksinasi Covid-19 PB IDI dan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Kamis (8/4/2021) lalu, dia menjelaskan bahwa sensitivitas orang terhadap vaksinasi juga berbeda-beda.