indonesiabaik.id - Tahun 2024, akan jadi tahun politik besar-besaran di Indonesia, yaitu akan terlaksana serentak pemilihan umum (pemilu) presiden dan pemilihan kepala daerah (pilkada).

Jaga Ruang Digital Aman

Ruang digital yang sehat dan bebas dari hoaks perlu dijaga oleh seluruh pihak terutama di masa pemilu.

Menurut data Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), terdapat 1.645 konten hoaks ditemukan terkait Pemilu Serentak 2019 lalu.

Mencegah hal itu terjadi, Kemkominfo mempersiapkan hal penting untuk dukung Komisi Pemilihan Umum (KPU) selama masa pemilu 2024.

Menkominfo Johnny G. Plate menyatakan telah menyiapkan dukungan teknologi informasi, tim keamanan siber dan penangkal konten negatif.

Menkominfo Johnny menyebut pihaknya telah melengkapi peralatan-peralatannya, menambah cyber drone dan mempunyai tim cyber security yang bekerja 24 jam sehari untuk melakukan surveillans terhadap ruang digital dan serangan siber.

Lewat peningkatan kapasitas perangkat dan teknologi, Menteri Johnny mengharapkan akan dapat membantu pelacakan konten negatif dengan skema alphabetical dan numerical.

Tim respons cepat keamanan siber itu memiliki tugas merespon seluruh serangan siber yang mengarah ke aplikasi pemerintah. Pada saat bersamaan, Menteri Johnny juga mengimbau penghentian aksi peretasan yang dilakukan karena tidak ada gunanya.

Jaga Ruang Digital Sehat Bersama

Semua pihak perlu belajar untuk memperbaiki penyelenggaraan Pemilu 2024 dan terus menjaga ruang digital dengan baik.

Selama Pemilu dan Pilkada diharapkan agar semua pihak bisa menghindari beragam bentuk kekerasan fisik maupun verbal, termasuk yang terjadi di ruang digital.

Tak hanya itu, menjadi upaya bersama pula untuk mencegah penyebaran konten negatif berupa hoaks, disinformasi, malinformasi, dan misinformasi.