Lihat Semua : infografis
Cara Bedakan Oximeter Asli atau Palsu
Dipublikasikan pada 3 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Yuli Nurhanisah / Desain : Abdurrahman Naufal / View : 4.358 |
Indonesiabaik.id - Permintaan oximeter sebagai alat pengukur saturasi oksigen kini meningkat di pasaran selama pandemi covid-19. Apalagi, oximeter memang dibutuhkan untuk pasien yang menjalani isolasi mandiri di rumah untuk memantau kadar oksigen.
Sayangnya, seiring bertambahnya peningkatan kebutuhan oximeter banyak penjual yang memanfaatkan hal tersebut untuk mengambil keuntungan dengan menjual oximeter palsu. Seperti apa cara bedakan oximeter asli dan palsu ya?
Cara Bedakan Oximeter Asli dan Palsu
Untuk mengetahui apakah oximeter bekerja baik, hanya perlu memasukkan jari ke alat ini. Hanya jari yang dijepit oximeter, akan menampilkan kadar oksigen yang akurat. Sensor yang mengeluarkan hasil berarti masih berfungsi baik. Jika pembacaan kadar oksigen tanpa grafik denyut nadi di bawahnya, maka kemungkinan oximeter itu palsu.
Selain itu, untuk memastikan keaslian dan kualitas oximeter, kamu bisa mengecek sertifikasi yang tercantum. Sertifikasi yang dapat dipercaya seperti FDA, RoHS, dan CE. Hal ini perlu untuk memastikan kualitas dari oximeter.
Kemudian, cara lainnya yang dapat dilakukan adalah dengan memasukkan jari ke dalam oximeter, kemudian ikat seutas benang di pangkal jari telunjuk sedikit erat, sehingga aliran darah ke jari melambat. Jika hasil dari Oximeter tersebut menjadi kurang maka oximeter tersebut asli.
Sedangkan jika tidak, maka kemungkinan produk tersebut palsu. Namun, perlu diketahui, oximeter memerlukan waktu untuk menstabilkan. Jadi untuk memastikan hasilnya, sebaiknya melakukan tiga kali percobaan.