Lihat Semua : infografis
Menuju 1 Juta Nelayan Go Online
Dipublikasikan pada 6 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Siap Bangun Negara / Desain : Gemawan Dwi Putra / View : 2.627 |
Indonesiabaik.id - Dengan jumlah penduduk sangat besar, Indonesia merupakan pasar potensial bagi produk industri TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Potensi ini menjadi sasaran bagi negara lain untuk melakukan penetrasi industrinya, khususnya di bidang TIK. Dengan demikian, diharapkan industri dalam negeri dapat bersaing dengan industri negara lain mengingat infrastruktur TIK di tanah air sudah mengalami perkembangan yang cukup besar. Sehingga Indonesia tidak hanya sebagai pasar hasil industri, melainkan pula sebagai kekuatan industri itu sendiri.
Produk Domestik Bruto (PDB) dari sektor pertanian dan perikanan menyumbang kontribusi yang cukup besar, untuk di sektor perikanan pada tahun 2014 telah berkontribusi sebesar 2.35% dari total Produk Domestik Bruto Indonesia. Kontribusi ini terbagi menjadi dua jenis perikanan, yaitu perikanan tangkap (1.08%) dan perikanan budidaya (1.27%).
Untuk mendukung fokus pembangunan pemerintah Indonesia di sektor kemaritiman dan kedaulatan pangan maka Kementerian Komunikasi dan Informatika pada tahun ini memiliki program prioritas Petani dan Nelayan Go Online dimana pada akhir tahun 2019 ditargetkan tercapai 1.000.000 Petani dan Nelayan Go Online.
Di dalam program Nelayan Go Online, Kementerian Komunikasi dan Informatika memiliki 2 program pendukung yaitu Kartu Nelayan Nasional Terintegrasi dan Aplikasi Informasi Dasar bagi Nelayan Pintar (Nelpin). Tujuan program Nelayan Go Online diharapkan dapat memberikan solusi atas permasalahan di sektor perikanan dengan memfasilitasi pengembangan aplikasi yang tepat untuk menunjang pengusahaan nelayan serta kinerja sektor perikanan.