Lihat Semua : videografis

6 Pilar Pengembangan Program Smart City


Dipublikasikan pada 3 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Ananda Syaifullah /   View : 6.654

indonesiabaik.id - Menkominfo Johnny G. Plate memaparkan pengembangan program Smart City guna menciptakan kota-kota yang mampu membantu masyarakat hidup lebih berkelanjutan dan produktif.

Pilar Pengembangan Smart City

Dalam Sesi Kedua Pertemuan Pertemuan Tingkat Menteri G20 Bidang Digital secara virtual dari Jakarta, Kamis (05/08/2021), Menkominfo Johnny mendorong negara anggota G20 untuk mengembangkan program Smart City untuk menciptakan kota-kota yang mampu membantu masyarakat hidup lebih berkelanjutan dan produktif.

Menkominfo Johnny menyebutkan 6 pilar yang menjadi dasar pelaksanaan program pengembangan smart city di Indonesia yakni: (i) smart governance; (ii) smart branding; (iii) smart economy; (iv) smart society; (v) smart environment; dan (vi) smart living. Dengan mencakup enam aspek ini, kota-kota yang dipersiapkan untuk smart city diharapkan menjadi tempat yang cerdas untuk membantu keberlanjutan produktivitas masyarakat.

Latar Belakang Smart City

Menurut Menkominfo Johnny, inisiatif dari Smart City di Indonesia merupakan bagian dari agenda besar transformasi digital nasional. Indonesia telah menginisiasi gerakan Smart City sejak tahun 2017. Pada tahun 2020, Pemerintah Indonesia telah menyusun Rencana Induk (Master Plan) Smart City untuk 100 kota di Indonesia dan kabupaten di seluruh Indonesia.

Pentingnya Dukungan G20

Menurut Menteri Johnny, isu inovasi Smart City sangat erat kaitannya dengan perkembangan masyarakat dalam ekonomi digital. Oleh karena itu, Menkominfo mengharapkan dukungan yang kuat antar negara-negara anggota G20 agar penerapan inovasi dan smart city bisa berlangsung dengan baik. Dukungan dan dorongan dari sesama negara anggota G20 sangat dibutuhkan untuk melakukan dialog yang lebih intensif dan  inovatif tentang smart cities di Indonesia dan negara G20.



Videografis Terkait