Lihat Semua : videografis
Nikmati Listrik 24 Jam Penuh
Dipublikasikan pada 3 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Alfin Ardian / View : 1.351 |
indonesiabaik.id - Pemerintah terus mendorong PLN untuk dapat memberikan akses listrik yang lebih baik bagi masyarakat, khususnya warga daerah 3T.
Banyak Kendala
Menurut data Kementerian ESDM 2020, masih ada 433 desa di Indonesia yang saat ini belum mendapatkan listrik. Rinciannya, 325 desa di Papua, 102 desa di Papua Barat, lima desa di Nusa Tenggara Timur, dan satu desa di Maluku.
Bukan tanpa usaha, komitmen Pemerintah untuk memperluas akses listrik di seluruh pelosok negeri terus dilakukan. Hanya saja, dibutuhkan upaya yang keras untuk mengalirkan listrik ke daerah perbatasan. Pasalnya, elektrifikasi hingga saat ini terkendala masalah infrastruktur karena berada di daerah terpencil. Kendala itu bisa disebabkan karena kondisi geografis yang berat, wilayah cakupannya terlalu luas, hingga sbagian besar daerah itu merupakan pegunungan.
Terus Diupayakan
Terbaru, warga masyarakat di perbatasan Nusa Tenggara Timur (NTT)-Timor Leste kini dapat menikmati listrik 24 jam tanpa henti berkat peningkatan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Oepoli di Desa Netemnanu Utara, Kabupaten Kupang.
Untuk bisa mengaliri listrik itu, PLN harus menambah kapasitas pembangkit dengan mendatangkan 1 unit mesin 160 kilowatt (kW) dan 1 unit trafo dari Kota Kupang dengan waktu tempuh selama 7 jam perjalanan.
Jika sebelumnya listrik hanya tersedia 12 jam, maka hadirnya listrik selama 24 jam kini diklaim sangat bermanfaat untuk meningkatkan produktivitas masyarakat setempat.