Lihat Semua : videografis

WHO Larang Penggunaan Vape


Dipublikasikan pada 11 months ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Putri Isnur / Desain : Irfan Nur Rahman /   View : 2.021

Indonesiabaik.id - Rokok elektrik atau vape menjadi tren di kalangan anak muda usia 13-15 tahun, bahkan lebih banyak dikonsumsi dibandingkan oleh orang dewasa. Meskipun ada persepsi bahwa vape lebih sehat, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendorong pemerintah Indonesia untuk melarang penggunaan vape.

Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa vape dapat mengandung bahan kimia berbahaya, termasuk diacetyl yang dapat menyebabkan penyakit serius pada paru-paru, seperti bronkiolitis obliterans atau "popcorn lung". Vape juga mengandung karsinogen yang dapat menyebabkan kanker.

Dampak buruk Vape

Beberapa dampak buruk menggunakan vape diantaranya bisa menagkibatkan efek candu nikotin, gangguan pernapasan, iritasi mata dan paru-paru, hingga peningkatan risiko kanker. WHO, meskipun tidak memiliki otoritas langsung, merekomendasikan pelarangan penggunaan vape dan memberikan panduan serta regulasi ketat terhadap produk nikotin baru.



Videografis Terkait