Indonesiabaik.id - Hasil survei penggunaan TIK serta implikasinya terhadap aspek sosial budaya masyarakat di Indonesia menunjukkan bahwa sebanyak 86,30% masyarakat di Indonesia tidak menggunakan komputer, dan sisa 13,70% masyarakat di Indonesia telah menggunakan komputer.

Lantas hasil survei penggunaan TIK serta implikasinya terhadap aspek sosial budaya masyarakat di Indonesia menunjukkan bahwa frekuensi tertinggi penggunaan komputer adalah 1 – 3 jam sehari (35,15%). Dengan perbedaan hanya sekitar 0,93%, durasi 3 – 5 jam per hari juga banyak ditunjukkan oleh responden. Penggunaan perangkat TIK dalam durasi yang cukup lama sebaiknya diarahkan untuk hal positif seperti pencarian informasi atau kegiatan produktif yang dapat meningkatkan pengetahuan dan perekonomian bukan hanya untuk kebutuhan rekreasi seperti musik dan game.

Adapun lokasi yang paling banyak digunakan masyarakat untuk mengakses komputer menurut survei ini adalah di rumah yaitu sebanyak 61,92%. Angka ini menunjukkan bahwa dominan masyarakat masih lebih memilih mengakses komputer milik sendiri di rumahnya dibandingkan menggunakan perangkat milik orang lain atau disediakan di ruang publik/secara umum.