Lihat Semua : infografis

Siap-siap Liburan? Cek Cuaca Sebelum Pergi!


Dipublikasikan pada 2 days ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rahayu Saraswati / Desain : Muhammad Mulyadi /   View : 535


Indonesiabaik.id - Di penghujung tahun 2024 menuju 2025, BMKG memprediksi Indonesia akan mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat, disertai kilat/petir dan angin kencang, selama periode 27 Desember 2024 hingga 02 Januari 2025. Berikut wilayah-wilayah yang diperkirakan akan menghadapi cuaca ekstrem ini:

  • Hujan Sedang – Lebat

-  Sumatera : Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung.

-  Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara : Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Barat.

-  Kalimantan : Sebagian besar wilayah Kalimantan.

-  Sulawesi : Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan.

-  Maluku dan Papua : Maluku, Maluku Utara, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua.

  • Hujan Lebat – Sangat Lebat

-  Sumatera : Riau.

-  Jawa dan Bali : Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali.

-  Nusa Tenggara : Nusa Tenggara Barat.

-  Sulawesi : Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah. 

  • Potensi Angin Kencang

- Wilayah Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Disisi lain untuk menghadapi potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk: 

1.  Mengantisipasi Risiko Bencana Hidrometeorologi : Seperti banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan.

2.  Membersihkan Saluran Air dan Lingkungan Sekitar : Untuk mengurangi risiko banjir.

3.  Menghindari Aktivitas di Wilayah Rawan Bencana : Serta mempersiapkan perlengkapan darurat.

4.  Memantau Informasi Cuaca Terkini : Melalui kanal resmi BMKG, seperti situs web [bmkg.go.id](http://www.bmkg.go.id), media sosial @infobmkg, atau aplikasi infoBMKG.

5.  Tetap Tenang dan Siaga : Menghadapi perubahan cuaca ekstrem, serta pahami langkah evakuasi jika diperlukan.

Dengan memahami prospek cuaca dan mengikuti imbauan BMKG, kita dapat lebih siap dan waspada dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem. Selalu ikuti informasi cuaca terkini demi keselamatan dan kenyamanan saat berpergian.

Dinamika Atmosfer

Fenomena La Niña adalah salah satu faktor yang meningkatkan potensi hujan di beberapa wilayah Indonesia. Kondisi ini diperkuat oleh angin Monsun Asia yang menguat, gelombang atmosfer yang aktif, dan sirkulasi siklonik. Gelombang atmosfer yang aktif serta potensi bibit siklon tropis dan sirkulasi siklonik di Samudera Hindia sebelah selatan Kepulauan Maritim Indonesia akan mempengaruhi dinamika atmosfer Indonesia. Fenomena ini menciptakan kondisi yang mendukung hujan lebat dan angin kencang yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi. Kombinasi fenomena-fenomena ini diperkirakan berlangsung hingga Tahun Baru 2025. BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap ancaman bencana hidrometeorologi.



Infografis Terkait