Lihat Semua : infografis
Mengenal ATM Pertanian Si Komandan
Dipublikasikan pada 4 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : Chyntia Devina / View : 1.986 |
Indonesiabaik.id - Pemerintah, melalui Kementerian Pertanian bekerja sama dengan TNI telah menyalurkan 155 ton beras yang bisa diperoleh masyarakat secara mandiri dengan mengambilnya di "mesin ATM" beras yang dibuat khusus dan ditempatkan di Komando Distrik Militer (Kodim).
Sebelumnya, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo telah melakukan soft launching atau peluncuran ATM Pertanian Si Komandan, yang merupakan salah satu upaya pemerintah guna mempercepat penyediaan bantuan pangan, yakni beras bagi masyarakat yang terdampak akibat pandemi COVID-19.
Penyaluran beras melalui ATM Si Komandan itu khusus diperuntukkan bagi warga kurang mampu akibat pandemi. Program tersebut telah dimulai sejak hari pertama bulan Ramadhan tersebut dan tersedia di 10 Kodim pada wilayah Jabodetabek.
Berikut lokasi penempatan mesin ATM tersebut:
1. Kodim 0501/Jakpus
2. Kodim 0502/Jakut
3. Kodim 0503/Jakbar
4. Kodim 0504/Jaksel
5. Kodim 0505/Jaktim
6. Kodim 0506/Tangerang
7. Kodim 0509/Kab Bekasi
8. Kodim 0508/Depok
9. Kodim 0606/Kota Bogor
10. Kodim 0621/Kab Bogor
dan rencananya, dalam ekspektasi pemerintah ke depannya akan diperluas sebanyak 317 kodim di seluruh pelosok negeri.
Mekanismenya, kuota dalam mengambil beras jumlahnya sebanyak 1,5 kilogram per hari untuk setiap kepala keluarga (KK) dan beras yang tersedia disiapkan untuk memenuhi kebutuhan 1.000 KK.
Untuk dapat mengaksesnya, warga hanya memerlukan kartu dari Bank Negara Indonesia (BNI) yang akan dibagikan di Kodim tempat mesin tersebut berada.
Sebagai informasi, ATM beras yang dikembangkan oleh Badan Litbang Pertanian Kementan, ini memiliki kapasitas muat 180 kilogram dengan waktu operasi selama 12 jam per hari.