Lihat Semua : infografis
Pastikan Pengadaan Vaksin Bagi 20% Populasi Berisiko
Dipublikasikan pada 4 years ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Rosi Oktari / Desain : M. Ishaq Dwi Putra / View : 1.247 |
Indonesiabaik.id - Persiapan untuk memastikan ketersediaan vaksin COVID-19 bagi masyarakat terus dilakukan, termasuk melalui fasilitas kerjasama internasional COVAX Facility. Penandatangan kerjasama COVAK Facility itu sendiri telah dilakukan oleh Sekjen Kementerian Kesehatan dan Kepala Perwakilan UNICEF di Indonesia pada bulan lalu, 16 Agustus 2020. Peran Unicef di sini dinilai vital dalam memastikan ketersediaan vaksin di seluruh penjuru dunia jika nanti sudah ditemukan.
Kerja sama ini bertujuan menjamin ketersediaan vaksin COVID-19 bagi 20% populasi Indonesia yang berisiko dan harga yang lebih rendah dari harga pasar. COVAK Facility ini juga memberikan jaminan yang sama untuk ragam jenis vaksin lain yang dibutuhkan Indonesia.
Ketersediaan vaksin bagi 20% populasi berisiko
Adapun dalam ketersediaannya nanti ketika vaksin telah siap untuk dipasarkan, 20% itu dibagikan untuk populasi masyarakat Indonesia yang memiliki risiko penyakit tinggi. Sebanyak 3% diperuntukman bagi tenaga kesehatan, sedangkan 17% diperuntukkan bagi kelompok lanjut usia atau memiliki penyakit komorbid.
Vaksin memberi harapan, tapi tidak nengendurkan protokol kesehatan
Uji klinis calon vaksin yang sedang dilakukan memang seperti memberi harapan, di tengah suasana serba khawatir akibat pandemi. Namun, bukan berarti kita boleh terbuai dan kendur disiplin protokol kesehatan.
Di tengah proses uji klinis yang panjang, ancaman COVID-9, masih nyata, bahkan semakin meluas dibuktikan dengan angka penambahan kasus setiap harinya. Selama vaksin belum tersedia, kewaspadaan dan kedisiplinan masyarakat menjadi kunci penanggulangan COVID-19.
Untuk itu, masyarakat sebagai garda terdepan mencegah penularan harus patuh pada protokol kesehatan seperti mencuci tangan secara rutin, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan hingga melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan imunitas seperti olahraga.