Indonesiabaik.id- Kota yang nyaman dan ramah menjadi dambaan setiap warganya, termasuk bagi para penyandang disabilitas di Indonesia.

Jumlah penyandang disabilitas di Indoinesia diperkirakan sekitar 15% dari jumlah penduduk yakni 36 juta jiwa. Oleh karena itu Bappenas RI mendorong kota-kota di seluruh Indonesia untuk memperbaiki Inklusitivitas dan kota ramah bagi penyandang disabilitas.

Perwujudan kota ramah bagi penyandang disabilitas dilakukan dengan cara membuat fasilitas umum kota ramah penyandang disabilitas seperti trotoar jalan, jembatan penyebrangan orang (JPO), mengadakan seminar atau sharing tentang pengetahuan antisipasi bencana, bus kota orang untuk berkursi roda, bangunan lebih dari satu lantai harus disediakan lift atau escalator, serta progam rehabilitas sosial dan kesehatan.

Dengan membangun fasilitas yang dibutuhkan oleh  penyandang disabilitas di seluruh Indonesia, dapat menciptakan sebuah kota yang nyaman dan ramah bagi seluruh warga. Serta terwujudnya kota ramah disabilitas. (Rifani Indrianti)