Indonesia meluncurkan peta NKRI terbaru dalam rangka menjaga kedaulatan kemaritiman. Dalam peta yang paling mutakhir ini, ada lima poin perubahan yang dicantumkan. Pertama tentang batas NKRI- Filipina di laut Sulawesi. Sebelumnya hanya berupa garis putus-putus kini telah menyatu setelah kedua negara membuat kesepakatan resmi.

Kedua penamaan Laut China Selatan diubah menjadi Laut Natuna Utara agar sesuai dengan penamaan daerah sekitarnya. Zona Ekonomi Eksklusif di Selat Malaka juga ada perubahan. Meski masih dirundingkan dengan Malaysia, pemerintah sudah menetapkan ZEE di Selat Malaka berupa garis putus-putus.

Karang Helen dan Pulau Tobi yang dimiliki Kepulauan Palau sudah diberi batas 12 mil laut karena masuk Zona Tangkap Eksklusif Indonesia. sebelumnya zona batas wilayah ini lebih luas. Terakhir South Ledge dan Pedra Branca yang dimiliki Malaysia dan Singapura diberi tanda khusus. Karena pada peta sebelumnya wilayah ini sering dipahami sebagai bagian dari NKRI.